Teknik Ice Breaking sebagai Penunjang Semangat dan Konsentrasi Siswa Kelas 1 MI Nurul Islam Jatirejo
DOI:
https://doi.org/10.54471/idarotuna.v2i2.21Keywords:
Ice Breaking, Semangat Belajar, Konsentrasi BelajarAbstract
Artikel ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas ice breaking dalam menumbuhkan semangat dan konsentrasi siswa kelas 1 dan hambatannya dalam melakukan proses ice breaking. Jenis dan pendekatan penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif yang dimaknakan sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif beupa kata-kata yang tertulis atau tersampaikan oleh orang-orang yang diamati dalam kegiatan terkait tema penelitian dalam hal ini yakni penggunaan ice breaking sebagai penunjang semangat dan konsentrasi siswa kelas 1. Lokasi yang dipilih yakni MI Nurul Islam Jatirejo Lumajang notabene madrasah berbasis pesantren. Diperoleh hasil bahwa penggunaan teknik ice breaking harus didasarkan pada semangat dan konsentrasi siswa, karena dalam penerapannya, proses ini diperlukan guna seuah tujuan yang hendak dicapai oleh guru. Penggunaan ice breaking yang diawali dengan pengenalan pembelajaran yang menyenangkan digabungkan dengan materi, menyebabkan siswa belajar lebih baik. Dimana saat ice breaking diberikan, para siswa antusias mengikutinya. Pemanfaatan ice breaking untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam belajar membuat siswa menjadi lebih konsentrasi dan sangat termotivasi ketika pelaksanaan pembelajaran sedang berlangsung. Karena ice breaking yang digunakan adalah untuk mencairkan suasana tegang menjadi suasana yang harmoni dan ceria. Ada beberapa hambatan dalam menggunakan teknik ice breaking sebagai penunjang semangat dan konsentrasi siswa, yakni: siswa sulit dalam memahami materi, kurangya dorongan semangat belajar, kurangya konsentrasi belajar.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Akhmad Afnan Fajarudin, Ahmad Samsudi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.